Wat Arun Dari Thailand

Wat Arun Dari Thailand

daftarpeninggalandunia.web.id Pada kesempatan kali ini kami akan memberikan beberapa artikel yang berkaitan tentang pembahasan mengenai Wat Arun Dari Thailand. Berikut ini akan kami berikan beberapa ulasan dan pembahasan yang berkaitan mengenai Wat Arun Dari Thailand

Kuil Wat Arun adalah destinasi wisata wajib di kunjungi ketika melancong di Kota Bangkok, Thailand.Kuil Wat Arun berada di pinggir Sungai Chaophraya. Bahkan, sata berada di atas kapal, bangunan tersebut sudah tampak dan memancing para turis untuk datang mengunjungi.Kuil Wat Arun ini memiliki tinggi 67 Meter yang dibangun pada 179 tahun lalu oleh Raja Prak Nang Klao atau Rama II. Kuil ini hampir mirip dengan bangunan candi Prambanan, Jawa Tengah. Hanya saja, struktur bangunannya terbuat dari keramik yang ditata dengan baik. Di kuil Wat Arun ini dikelilingi patung mirip dewa Hanuman dalam legenda pewayangan Jawa.

Struktur bangunan Kuil Wat Arun yang terbuat dari keramik ini bermula dari perjalanan kapal pengangkut kaca dan keramik dihantam badai. Hingga, sejumlah keramik yang dimuat di kapal tersebut pecah.Saat itu, kapal ini sedang melakukan perjalanan ke negeri Tiongkok. Namun, atas perintah dari Raja Rama II, keramik tersebut dibuat untuk membangung kuil ini. Ternyata, keramik pecah ini membuat bangunan itu semakin indah dan elegan.

Kuil Wat Arun terletak di distrik Bangkok Yai, Bangkok, Thailand, tepatnya di barat hulu sungai Chao Phraya. Kuil ini memiliki nama panjang Wat Arunratchawararam Ratchaworamahavihara.Para wisatawan bisa naik ke kuil tersebut melalui tangga-tangga yang ada disamping kuil. Kuil Wat Arun ini terlihat menggunakan tatanan keramik. Kuil ini memiliki empat menara yang terpasang di empat penjuru angin. Sedangkan di tengah-tengah terdapat satu kuil utama. Di kuil utama ini terdapat tangga sehingga para wisatawan bisa naik hingga ke puncak kuil.

Baca Juga : Grand Palace Dari Thai Cha Cha

Bagian dasar kuil utama ini terdapat tatanan keramik bermotif pohon yang tertata melingkari bangunan tersebut. Wat Arun akan lebih eksotik ketika dilihat saat matahari terbenam hingga malam hari. Dengan penerangan yang ada, Kuil atau candi ini akan menyala karena struktur keramik yang menyusunnya.Untuk menuju ketempat ini, para wisatawan menyebrangi sungai Chao Phraya menggunakan kapal ferri dari Dermaga River City. Tarif penyebrangan sekitar 100 Bhat per orang. Sebelum, tiba di Kuil Wat Arun, para wisatawan akan diajak untuk memberi makan Ikan Patin yang hidup bebas di Sungai Chao Phraya. Untuk memberi makan ikan Patin ini harus membeli roti seharga 20 Bhat dari awak kapal.

Di samping Kuil Wat Arun, terdapat pasar tradisional yang menjual oleh-oleh khas Thailand. Di tempat ini terdapat aneka handy craft atau kerajinan tangan yang siap di bawa pulang ke negara asal. Harganya juga cukup bersaing. Bagi Turis yang berasal dari Indonesia jangan khawatir, oleh-oleh di Wat Arun ini bisa dibeli menggunakan rupiah.

Related posts